Contoh Soal Cermin Cekung dan Cermin Cembung : 12 Contoh Soal dan Pembahasanya


1. Sebuah apel diletakkan di depan sebuah lensa cembung yang mempunyai jarak titik fokus sejauh 6 cm. Maka tentukanlah jarak buah apel dari lensa apabila bayangan yang terbentuk terletak 12 cm di belakang lensa !


Pembahasan :

Untuk mengetahui bayangan yang terbentuk, maka kita cari dengan rumus berikut :
Diketahui datanya ialah :

F = 6 cm
S = ?

Dengan rumus lensa diperoleh jarak bendanya

1/s = 1/f – 1/s’
1/s = 1/6 – 1/12 = 2-1/12 = 1/12
S = 12/1 = 12 cm

2. Sebuah objek diletakkan di depan sebuah lensa cembung yang mempunyai jarak titik fokus sejauh 6 cm. Maka tentukanlah jarak buah apel dari lensa apabila bayangan yang terbentuk terletak 12 cm di depan lensa !


Pembahasan :

Untuk mengetahui bayangan yang terbentuk, maka kita cari dengan rumus berikut :
Diketahui datanya ialah :

F = 6 cm
S = ?

Untuk bayangan yang berada di depan lensa tentu proyeksi yang dihasilkan bersifat maya, sehingga s bertanda negative

Dengan rumus lensa diperoleh jarak bendanya

1/s = 1/f – 1/s’
1/s = 1/6 – 1/-12 = 2+1/12 = 3/12
S = 12/3 = 4 cm

3. Jika kita ingin mendapatkan bayangan yang terletak pada jarak 19 cm dibelakang lensa positif yang memiliki jarak titik api sejauh 9,5 cm maka benda tersebut harus diletakkan di depan lensa tersebut pada jarak ?

Pembahasan :

Diketahui datanya sebagai berikut :

F = 7,5 cm
S’ = 15 cm
S = ?

Kita cari dengan langkah seperti nomor 1 :

1/s = 1/f – 1/s’
1/s = 1/9,5 – 1/19 = 2-1/19 = 1/19
S = 19 cm

4. Jika kita ingin mendapatkan bayangan yang terletak pada jarak 30 cm dibelakang lensa positif yang memiliki jarak titik api sejauh 10 cm maka benda tersebut harus diletakkan di depan lensa tersebut pada jarak ?

Pembahasan :

Diketahui datanya sebagai berikut :

F = 10 cm
S’ = 30 cm
S = ?

Kita cari dengan langkah seperti nomor 1 :

1/s = 1/f – 1/s’
1/s = 1/10 – 1/30 = 3-1/30 = 2/30
S = 15 cm

5.Sebuah benda diletakkan sejauh 54 cm dari sebuah lensa cembung.Kemudian sebuah layar ditempatkan di belakang lensa cembung tersebut. Diketahui bahwa jarak fokus dari lensa cembung tersebut ialah 9 cm. Bila bayangan yang dihasilkan nyata dan tepat pada layar, maka tentukan jarak antara lensa dengan layar !

Pembahasan :

Diketahui data sebagai berikut :

S = 54 cm
F = 9 cm

Jarak antara lensa dengan layar artinya kita mencari jarak bayangan atau s’

S’ =
1/s’ = 1/f – 1/s
1/s’ = 1/9 – 1/54 = 6-1/54
S = 54/5 = 10,8 cm

6.Sebuah benda diletakkan sejauh 72 cm dari sebuah lensa cembung.Kemudian sebuah layar ditempatkan di belakang lensa cembung tersebut. Diketahui bahwa jarak fokus dari lensa cembung tersebut ialah 8 cm. Bila bayangan yang dihasilkan nyata dan tepat pada layar, maka tentukan jarak antara lensa dengan layar !

Pembahasan :

Diketahui data sebagai berikut :

S = 72 cm
F = 8 cm

Jarak antara lensa dengan layar artinya kita mencari jarak bayangan atau s’
S’ =

1/s’ = 1/f – 1/s
1/s’ = 1/8 – 1/72 = 9-1/72
S = 72/8 = 9 cm

7. Suatu benda memiliki bayangan yang terbentuk pada jarak 2 meter dibelakang lensa yang memiliki kekuatan 10 dioptri, letak bendanya terhadap lensa tersebut adalah…

Pembahasan :

Bila diketahui datanya :

S’ = 2 m = 200 cm
P = 10 dioptri
S = ?

Fokus lensa diperoleh dari kuat lensanya :

F = 1/p
F = 1/10 meter = 10 cm

Jarak benda dari lensa dengan demikian adalah :

1/s = 1/f – 1/s’
1/s = 1/10 – 1/200 = 19/200
S = 200/19 = 10,5

8. Suatu benda memiliki bayangan yang terbentuk pada jarak 1 meter dibelakang lensa yang memiliki kekuatan 5 dioptri, letak bendanya terhadap lensa tersebut adalah…

Pembahasan :

Bila diketahui datanya :

S’ = 1 m = 100 cm
P = 5 dioptri
S = ?

Fokus lensa diperoleh dari kuat lensanya :

F = 1/p
F = 1/5 meter = 20 cm

Jarak benda dari lensa dengan demikian adalah :

1/s = 1/f – 1/s’
1/s = 1/20 – 1/100 = 4/100
S = 100/4 = 25 cm = 0,25 m

9. Sebuah benda memiliki tinggi 0,15 m berada pada jarak 150 cm dari lensa cembung dengan jarak fokus 50 cm. Maka carilah tinggi bayangan benda tersebut !

Pembahasan :

Diketahui data sebagai beikut :

h = 0,15 m = 15 cm
s = 150 cm
f = 50 cm
h’ =

Tentukan jarak bayangan terlebih dahulu, baru bisa mencari tinggi bayangan !


1/s’ = 1/f – 1/s
1/s’ = 1/50 – 1/150 = 3-1/150
S’ = 150/2 = 75 cm
H’ = s’/s x h = 75/50 x 15 = 22,5 cm

10. Sebuah benda memiliki tinggi 0,20 m berada pada jarak 180 cm dari lensa cembung dengan jarak fokus 30 cm. Maka carilah tinggi bayangan benda tersebut !

Pembahasan :

Diketahui data sebagai beikut :

h = 0,2 m = 20 cm
s = 180 cm
f = 30 cm
h’ =

Tentukan jarak bayangan terlebih dahulu, baru bisa mencari tinggi bayangan !


1/s’ = 1/f – 1/s
1/s’ = 1/30 – 1/180 = 6-1/180
S’ = 180/5 = 36 cm
H’ = s’/s x h = 36/40 x 20 = 18 cm

11. Sebuah benda diletakkan pada sebuah lensa pada jarak 50 cm, bayangan yang terbentuk bersifat maya sejauh 100 cm dari lensa. Maka tentukan besar kuat lensa tadi !

Pembahasan :

Untuk mencari kuat lensa kita gunakan rumus berikut :

s = 50 cm
s’ = -100 cm
P = ?
1/f = 1/s + 1/s’
1/f = 1/50 + 1/(-100) = 2-1/100 = 1/100
F = 100 cm = 1 m
P = 1/f = 1/1 = 1 D

12. Sebuah benda diletakkan pada sebuah \lensa pada jarak 50 cm, bayangan yang terbentuk bersifat maya sejauh 100 cm dari lensa. Maka tentukan besar kuat lensa tadi !

Pembahasan :

Untuk mencari kuat lensa kita gunakan rumus berikut :

s = 50 cm
s’ = -100 cm
P = ?
1/f = 1/s + 1/s’
1/f = 1/50 + 1/(-100) = 2-1/100 = 1/100
F = 100 cm = 1 m
P = 1/f = 1/1 = 1 D

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Contoh Soal Cermin Cekung dan Cermin Cembung : 12 Contoh Soal dan Pembahasanya "

Post a Comment